Tindakan isteri meninggalkan suami, sering dikira ringan atau remeh oleh beberapa w4nita yg tidak tahu hukum Islam, namun bila aksi ini dikerjakan pada seseorang pria muslim yang memahami hukum agama bakal begitu fat4l serta berat mengakibatkan lantaran agama Islam melarang dengan ker4s hal tersebut .
Istri yang pergi dari tempat tinggal, meninggalkan suami bermalam ditempat lain serta meninggalkan suaminya dalam kondisi marah sedang suami tdk ridho apa pun alasannya, untuk wanita yang tahu hukuman Allah begitu berat pastinya akan begitu menyesal serta tidak akan pernah berani satu kalipun mengerjakannya lantaran bila seseorang Isteri pergi meninggalkan rumah serta suaminya artinya :
1. Isteri itu bukanlah seseorang wanita yang baik.
Isteri meninggalkan suami atau pergi tanpa ada izin suami tidaklah termasuk juga golongan wanita yang baik lantaran isteri yang baik bakal menghormati pemimpinnya (suaminya). Pemimpin rumah tangga dalam Islam yaitu suami bukanlah isteri lantaran karena suami memiliki kedudukan satu tingkat lebih tinggi dari isterinya serta yang paling utama yaitu suami sudah memberi makan ataupun rumah untuk isterinya jadi telah sewajarnya bila isteri berkewajiban untuk patuh pada suaminya sepanjang suami menyuruh dalam kebaikan (bukanlah kem4ksi4tan)
Firman Allah Swt :
Kaum laki-laki itu yaitu pemimpin untuk kaum wanita, oleh lantaran Allah sudah melebihkan beberapa mereka (lelaki) atas beberapa yang lain (wanita), serta lantaran mereka (lelaki) sudah menafkahkan beberapa dari harta mereka. Karenanya jadi wanita yang saleh, adalah yang patuh pada Allah lagi pelihara diri saat suaminya tidak ada, oleh lantaran Allah sudah pelihara (mereka). Wanita-wanita yang anda khawatirkan
Jadi saranilah mereka serta pkullah mereka. Lalu bila mereka mentaatimu, jadi jangan sampai anda mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sebenarnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar ". (QS. An-Nisa : 34)
Serta beberapa wanita memiliki hak yang seimbang dengan kewajibannya menurut langkah yang makruf. Walau demikian beberapa suami, memiliki satu tingkatan keunggul4n dari pada isterinya. Serta Allah Maha Perk4s4 lagi Maha Bijaksana “ (QS. Al Baqoroh : 228)
2. Seseorang isteri yang pergi meninggalkan rumah tanpa ada izin suami dengan alasan apa pun serta dalam kepergiannya tak berm4ksi4tpun tetap harus termasuk juga wanita tak baik (pemb4ngk4ng) terlebih bila dia pergi dengan kenakan pakaian yg tidak sopan seperti wanita pada zaman Jah!liyah.
Menetaplah dirumah kalian (beberapa wanita), serta janganlah berdandan seperti dandanan wanita-wanita jah!liyah. Dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat, serta taatilah (wahai para wanita) Allah serta rasul-Nya. " (QS. Al Ahzab : 33)
Isteri meninggalkan rumah tanpa ada izin suami bakal dil4knat oleh Allah serta dimarahi oleh para malaikat.
Sabda Rasullulah SAW : ”Hak suami pada isterinya yaitu isteri tidak menghalangi keinginan suaminya meskipun semasa ada diatas punggung unta, tidak berpuasa meskipun satu hari terkecuali dengan izinnya, terkecuali puasa harus. Bila dia tetaplah berbuat sekian, dia berdosa serta tidak di terima puasanya. Dia tidak bisa berikan, jadi pahalanya pada suaminya serta dosanya untuk dianya. Dia tidak bisa keluar dari rumahnya terkecuali dengan izin suaminya. Bila dia berbuat demikian, jadi Allah akan mel4knatnya serta beberapa malaikat memarahinya kembali, meskipun suaminya itu yaitu orang yang alim. ” (HR. Abu Daud)
3. Isteri meninggalkan suami sama juga dengan menjerumuskan dianya ke neraka lantaran suami bertindak apakah isterinya layak masuk surga atau neraka.
Isteri pergi meninggalkan suami berarti dia tidak patuh pada suaminya walau sebenarnya bila seseorang isteri tahu kalau patuh pada suami dapat mengantar dia ke surga pastinya dia bakal menyesal lakukan hal semacam itu sesuai sama hadist Rasullullah SAW :
Dari Husain bin Muhshain dari bibinya berkata : “Saya datang menjumpai Rasulullah SAW. Beliau lantas ajukan pertanyaan : “Apakah anda memiliki suami? ” Saya menjawab : “Ya”. Rasulullah SAW ajukan pertanyaan kembali : “Apa yang anda kerjakan terhadapnya? ” Saya menjawab : “Saya tidak begitu mempedulikannya, terkecuali untuk beberapa hal yang memanglah saya membutuhkannya”. Rasulullah SAW bersabda kembali : “Bagaimana anda bisa berbuat seperti itu, sementara suami anda itu yaitu yang menentukan anda masuk ke surga atau ke neraka” (HR. Imam Nasai, Hakim, Ahmad).
4. Memusuh! suami sama juga dengan memusuh! Allah.
Seseorang isteri yang meninggalkan suami serta memusuh! suaminya walau sebenarnya suami baik pada isterinya. Sangat mustahil masuk surga lantaran bagaimana mungkin saja seseorang isteri mengharapkan masuk surga bila Allah memusuh!nya. Bahkan juga bila hingga suami terluka hati/fis!knya jadi Allah serta Rasullullah SAW akan memis4hkan diri dari isteri tersebut .
Hadist Rasullullah SAW : “Tidaklah istri menyakiti suami didunia terkecuali ia bicara pada suami dengan mata yang berbinar, jangan sampai sakiti dia (suami), supaya Allah tidak memusuh!mu, bila suamimu terluka jadi dia bakal selekasnya memisahkanmu pada Kami (Allah serta Rasul) ”. (HR. Tirmidzi)
5. Isteri meninggalkan suami tidak ada n4fkah baginya serta layak memperoleh 4zab.
Seseorang Ulama serta pemikir Islam yang begitu populer akan kecerdasannya serta begitu dikagumi oleh beberapa ulama pada saat itu, penghafal Quran serta Beberapa ribu Hadist, pakar Tafsir serta Fiqh dari Harran, Turki yakni Ibnu Taimiyah hingga berkata :
Jika isteri keluar rumah suami tanpa ada seijinnya jadi tak ada hak n4fkah serta baju”. Tak dihalalkan untuk isteri untuk keluar dari tempat tinggal suaminya terkecuali dengan ijinnya (suami), Serta jika ia keluar dari tempat tinggal suaminya tanpa ada seijinnya jadi ia sudah berbuat nu*syuz (durh4ka) berm4ksi4t pada Allah serta Rasul-Nya serta ia layak memperoleh adz4b. ”
6. Patuh pada suami pahalanya seperti Jih4d di jalan Allah
Bila seseorang isteri patuh pada suaminya dan tak pergi meninggalkan suami jadi pahalanya sama juga dengan jih4d di jalan Allah.
Al- Bazzar serta At Thabrani meriwayatkan kalau seseorang wanita pernah datang pada Rasullullah SAW lantas berkata :
Saya yaitu utusan beberapa wanita pada engkau untuk bertanya : Jih4d ini sudah diharuskan Allah pada golongan lelaki, Bila menang mereka di beri pahala apabila terbu*nuh mereka tetaplah di beri rejeki oleh Rabb mereka, namun kami kaum wanita yang menolong mereka, pahala apa yang kami peroleh? Nabi SAW menjawab : ” Berikan pada wanita yang engkau temui kalau patuh pada suami serta mengaku haknya itu yaitu sama juga dengan pahala jih4d di jalan Allah, namun sedikit diantara anda yang melakukanya ".
Jadi akan sangat tidak mungkin untuk seseorang isteri yang mengaku tahu hukum agama Islam namun pergi meninggalkan tanggung jawab sebagai isteri meninggalkan suaminya dari rumah. Oleh oleh karena itu sangat penting untuk memilih istri yang tahu akan hukum agama serta pilih isteri itu bukanlah lantaran kecantikan atau hartanya namun diambil lantaran agamanya supaya selamat tidak terjrumus dalam panasnya Api neraka.
pelajaran buat para istri
BalasHapusSELAPUT DARA BUATAN KEMBALIKAN KEPERAWANAN
ALAT PEMBESAR PENIS ALAMI
ALAT BANTU SEX PRIA
ALAT BANTU SEX WANITA
VAGINA ELEKTRIK
VAGINA MANUAL
PENIS ELEKTRIK
PENIS MANUAL
OBAT KUAT PRIA
OBAT PELANGSING BADAN ALAMI
OBAT PERANGSANG WANITA
OBAT PERANGSANG CAIR
OBAT PERANGSANG SERBUK
OBAT TIDUR ALAMI
OBAT PERANGSANG SPRAY
OBAT PENGGEMUK BADAN HERBAL
AKSESORIS SEX PRIA WANITA
OBAT MATA HERBAL
SEMENAX OBAT HERBAL PENAMBAH SPERMA
CELANA HERNIA MAGNETIK
OBAT PEMBESAR PAYUDARA ALAMI
MINYAK PEMBESAR PENIS
OBAT PEMBESAR PENIS