Berbaktilah Pada Kedua Orang Tuamu" Maka Rezekimu Dipermudah Dan Dosa-Dosamu Diampuni..Baca dan Sebarkan.

Subhanallah … Dew4sa ini sering kita saksikan beberapa orang yang lakukan ritu4l-ritu4l beribadah yang menyimpang lantaran keb0d0han mereka dengan maksud supaya terlepas dari api neraka serta mendekatkan diri ke surga. 

Walau sebenarnya bila mereka ketahui, sesungguhnya alangkah dekatnya mereka dengan surga. 
Ya … surga yang senantiasa jadi penggerak jiwa beberapa salafush shalih untuk dapat mencapainya, yang dipenuhi dengan kesenangan, beraroma kasturi, yang mengalir sungai-sungai di bawahnya, yang bikin seluruh jiwa merindukannya, yang menjadi harapan paling utama untuk setiap mukmin. Semuanya dapat mereka raih dengan berbakti pada ke-2 orangtua sepanjang mereka menjauhi dosa besar. 

Berbakti pada ke-2 orangtua menghasilkan banyak keutamaan. Di bawah ini sebagian manfaat berbakti pada ke-2 orangtua : 

Dikabulkannya doa (seperti cerita yang sudah dijelaskan). 
Sebab dihapuskannya dosa besar. 

Seseorang lelaki mendatangi Nabi shallallahu ‘alaih wa sallam lantas berkata, “Wahai Rasulullah, saya sudah lakukan dosa besar. Adakah taubat untukku? ”Nabi ajukan pertanyaan, “Apakah engkau mempunyai seseorang ibu? ”Laki-laki itu menjawab, “Tidak. ”Nabi ajukan pertanyaan lagi, “Apakah engkau mempunyai seseorang bibi? ”Ia menjawab, “Ya. “Nabi bersabda, “Berbaktilah padanya. ” (HR. Ibnu Hibban) 

Berbakti pada ke-2 orangtua adalah penyebabnya keberkahan serta menambahnya rejeki. 

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, 
“Barangsiapa yang menginginkan dipanjangkan umurnya serta ditambahkan rejekinya, sebaiknya ia berbakti pada ke-2 orang tuanya serta sebaiknya ia menyambung bersilahturahmi. ” (HR. Ahmad) 

Barangsiapa yang berbakti pada ayah ibunya jadi anak-anaknya bakal berbakti padanya, serta barangsiapa yang durh4ka pada keduanya jadi anak-anaknya juga bakal durh4ka juga padanya.

Tsabit Al-Banany menyampaikan, “Aku lihat seorang memu*kul bapaknya di satu tempat. Jadi disebutkan padanya, ‘Apa-apaan ini? ’ Sang bapak berkata, ‘Biarkanlah dia. Sebenarnya dahulu saya memkul ayahku di bagian ini jadi saya diuji Allah dengan anakku sendiri, ia memu*kulku di bagian ini. Berbaktilah kalian pada orangtua kalian, pasti anak-anak kalian bakal berbakti pada kalian. ’ ” 

Ridha Allah terdapat pada ridha ke-2 orangtua, murk4 Allah pada murk4 orangtua. 
Diterimanya amal. 

Sesorang yang berbakti pada ke-2 orangtua jadi amalnya bakal di terima. Diterimanya amal bakal menghadirkan kebahagiaan didunia serta di akhirat. 
Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhuma menyampaikan, “Kalau saya tahu sebenarnya saya punya shalat yang di terima, tentu saya bertumpu pada hal semacam itu. Barangsiapa yang berbakti pada ke-2 orang tuanya, sebenarnya Allah terima amalnya. ” 

Renungkan keutamaan-keutamaan diatas. Sebenarnya berbakti pada orangtua adalah satu diantara sebab dihapuskannya dosa besar, diterimanya amal, dan sebab kebahagiaan didunia serta akhirat. Sesudah kita lihat keutamaan berbakti pada ke-2 orangtua, pahala yang dijanjikan, dan beberapa kisah generasi pendahulu yang saleh, masihlah adakah penghambat untuk kita untuk menaati ke-2 orangtua? 

Renungan … 
Mari pikirkan kisah ini supaya kita ketahui begitu luas serta dalamnya kasih sayang orang tua—terutama ibu—kepada anaknya. 
Diceritakan, pada saat keku4saan Al-Abbasiyyah ada seseorang lelaki mendatangi tempat tinggal seseorang wanita, lantas ia mengetuk pintu serta memohonnya melunasi utang. 

Wanita itu memperlihatkan ketakmampuannya untuk melunasi utang hingga orang itu marah serta memu*kulnya lalu pergi. Lalu dia datang sekali lagi menjumpai wanita itu. Walau demikian, kesempatan ini yang membukakan pintu yaitu anak lelaki dari wanita itu. Tamu itu bertanya dimana ibunya. Anak itu menjawab, “Ibuku pergi ke pasar. ” Lelaki itu menganggap kalau anak itu berdusta hingga ia memu*kul anak itu dengan pukul4n yg tidak demikian ker4s.

Mendadak ibunya muncul serta lihat lelaki itu memu*kul putranya jadi ia menangis sejadi-jadinya. Lelaki itu ajukan pertanyaan padanya, “Aku tak memu*kulnya dengan ker4s, kenapa engkau menangis? Walau sebenarnya tempo hari saya memu*kulmu lebih ker4s, namun engkau tak menangis. ” 
Sang ibu menjawab, “Kemarin engkau memu*kul kulitku, serta saat ini engkau memu*kul hatiku …. ” 
Lelaki itu terharu serta memaafkannya, dan bersump4h tidak untuk menuntut utangnya lagi sejak itu. 

Masya Allah … 
Hadirnya orangtua sangat berikan ketenangan, cinta, dan kasih sayang sendiri yang bersemi di hati seluruh ins4n yang berakal. Mereka biarlah rasa sedih serta keletihan untuk senyuman buah hatinya. Mereka curahkan seluruh pengorbanan untuk kebahagiaan sang buah hati. Mereka yaitu kebahagiaan didunia serta akhirat. Mereka yaitu sekotak permata paling bernilai, sekeping emas termahal yang bisa mengantarkan kita ke surga-Nya. 

Mudah-mudahan tulisan ini berguna dan jadi nasehat untuk penulis serta seluruh pembaca …Aamiin 

Berbakti pada orangtua adalah keharusan untuk tiap-tiap anak, walau demikian fakta yang kita saksikan saat ini jadi demikian sebaliknya, seolah-olah orangtua yang perlu patuh serta berbakti pada anak. Walau sebenarnya bila diolah dengan cara akal, telah semestinya kita patuh serta berbakti pada mereka atas apa yang kita bisa dari perlindungan mereka, kasih sayang mereka, membiayai hidup kita, mendidik kita, menyekolahkan kita, dsb. 

Selain itu Islam juga sudah mewajibkan kita untuk patuh serta berbakti pada keduanya, serta melarang mendurh4kai keduanya. Oleh karenanya disini saya bakal mengulas mengenai fadilah-fadilah (keutamaan) berbakti pada orangtua dan akibatnya karena durh4ka pada keduanya, baik itu dari firman Allah SWT, sunn4h, serta beberapa cerita beberapa salafu-s soleh. 
Demikian informasi ini mudah-mudahan bermanfaat serta berguna untuk kita semuanya supaya kita senantiasa menyayangi ke dua orangtua serta berbakti ke pada mereka, sepanjang kita masihlah hidup. share ini ke rekan rekan semuanya yang lain.

Subscribe to receive free email updates:

1 Response to "Berbaktilah Pada Kedua Orang Tuamu" Maka Rezekimu Dipermudah Dan Dosa-Dosamu Diampuni..Baca dan Sebarkan."